Singapura - Properti memang bisnis yang menjanjikan.
Baru-baru ini seorang agen properti muda menjadi miliarder hanya dalam
semalam setelah berhasil menjual sebuah penthouse di Le Nouvel Ardmore seharga US$ 51 juta.
Melansir laman Business AsiaOne, Kamis (9/7/2015) agen
Shirley Seng mendapatkan komisi sekitar US$ 1,5 juta atau Rp 20 miliar
(kurs: Rp 13.334/US$). Seng yang kini baru berusia 26 tahun enggan
menyebutkan secara detil mengenai penjualan 43 unit condo tersebut.
Meski begitu, dia mengkonfirmasi pembayaran telah dituntaskan bulan
lalu setelah berbagai negosiasi yang dimulai pada Maret. Harga penjualan
yang sangat tinggi ini diyakini merupakan rekor tertinggi untuk sebuah penthouse lokal.
Pembeliah penthouse ini dilakukan oleh Sung Tongyu, salah satu pendiri perusahaan perdagangan online raksasa, Alibaba. Sun kini merupakan penduduk tetap di Singapura.
Kesepakatan transaksi besar ini merupakan peluang yang mengubah hidup
Seng, gadis lulusan Nanyang Polythechnic. Sebelumnya, keluarga Seng
tidak mendukung pekerjaan dirinya menjadi seorang agen properti.
"Kesepakatan ini menghasilkan uang banyak, seperti menghantam sebuah
jackpot. Tapi ini merupakan karir hidup saya, jika saya pergi berlibur
sekarang, saya mungkin kehilangan klien saat kembali," tuturnya.
Saat ini saya masih tinggal di rumah sederhana bersama dengan
orangtua, kakek nenek, dua saudara perempuan, empat kerabat lain dan
satu pembantu Dengan uangnya, dia telah membelikan orangtuanya sebuah
mobil Volkswagen MPV, agar mereka bisa bepergian dengan nyaman.
"Ayah saya sakit dan tak mampu bekerja, dan ibu saya hanya seorang ibu rumah tangga," tuturnya.
Sepanjang bulan lalu saja, Seng berhasil menembus 16 transaksi. Dia
diduga telah mencetak uang US$ 1,7 juta sebagai komisi dari 53
kesepakatan, khususnya di pasar properti sewaan.
Seng sendiri baru bergahunbg dengan PropNex pada Januari. Transaksi
ini merupakan rekor besar bagi seseorang yang kurang dari lima tahun
menjajal pekerjaan sebagai agen properti. (Sis/Ndw)..
sumber : liputan6
>
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

0 komentar:
Posting Komentar